Friday, September 20, 2013

Infauna pada tanaman Kantong Semar

Dasar penulisan artikel ini, adalah
1) Studi literatur.
2) Sharing pengalaman pribadi.

Setiap makhluk hidup pasti berinteraksi dengan sesamanya. Interaksi antar sesama makhluk hidup itu tercermin dalam bentuk tabel berikut ini.

Simbiosis

Sejauh ini, kita sudah mengetahui bahwa Kantong Semar melakukan interaksi secara mutualisme dengan beberapa hewan (Baca di sini) dan Kantong Semar juga berinteraksi secara predatori dengan mangsanya (Baca di sini). Yang dimaksud dengan interaksi mutualisme adalah kedua pihak yang berinteraksi mendapatkan keuntungan dari adanya interaksi tersebut. Sedangkan interaksi predatori adalah salah satu dari kedua belah pihak yang berinteraksi dirugikan dan pihak yang lain diuntungkan dari adanya interaksi tersebut.

Tetapi ternyata Kantong Semar juga mempunyai beberapa interaksi lain dengan hewan-hewan dihabitatnya, yang menurut Wiki, interaksi-interaksi tersebut belum bisa sepenuhnya dipahami dan bisa dijelaskan oleh pada peneliti, sehingga belum bisa dikelompokan ke dalam tabel diatas (Bacaan lebih lanjut, klik di sini). Tapi interaksi-interaksi tersebut masih mempunyai ciri-ciri tersendiri, yang bisa dikelompokkan kedalam kelompok yang disebut sebagai infauna Kantong Semar.

Infauna Kantong Semar adalah hewan-hewan yang berinterksi dengan kantong dari tanaman Kantong Semar, baik dia hidup di dalam cairan kantong semar atau cuma sekedar mencari makan di dalam kantong tanaman Kantong Semar.

Secara garis besar, infauna Kantong Semar dibagi menjadi tiga, sebagai berikut:

Nepenthebionts
Nepenthebionts adalah hewan yang dalam masa hidupnya pernah menghuni (Hidup) di dalam kantong tanaman Kantong Semar dan sepenuhnya bergantung pada kantong tanaman Kantong Semar tersebut. Contoh dari hewan-hewan yang termasuk dalam kategori ini adalah beberapa larva nyamuk (Uget-uget) yang khusus menghuni kantong dari N. rajah. Nyamuk-nyamuk itu antara lain adalah Culex rajah, Toxorhynchites rajah, Culex jenseni dan Uranotaenia moultoni.

Toxorhynchites sp di dalam kantong Nepenthes. rajah
Toxorhynchites sp di dalam kantong N. rajah.
(Sumber)

Nepenthes rajah
Larva-larva nyamuk di dalam kantong N. rajah.
(Sumber)

Nepenthephiles
Nepenthephile adalah hewan yang sering ditemui berada di dalam kantung tanaman Kantong Semar, tapi dalam siklus hidupnya tidak sepenuhnya bergantung terhadap kantong tanaman Kantong Semar tersebut. Pada sebagian besar kasus, hewan-hewan yang hidup berdampingan dengan tanaman Kantong Semar di habitatnya, termasuk dalam kelompok ini.
Contoh dari Nepenthephile adalah beberapa jenis laba-laba kepiting, seperti Misumenops nepenthicola dan Geosesarma malayanum.
Misumenops nepenthicola sering ditemukan sedang memangsa lalat yang terjebak di kantong N. rajah. Sedangkan Geosesarma malayanum sering ditemukan sedang berburu di kantong-kantong N. ampullaria.

Geosesarma malayanum di dalam kantong Nepenthes. ampullaria
Geosesarma malayanum di dalam kantong N. ampullaria.
(Sumber)

Nepenthexenes
Nepenthexenes adalah hewan yang biasanya tidak membutuhkan keberadaan tanaman Kantong Semar tetapi juga memetik keuntungan dari adanya tanaman Kantong Semar.
Contoh Nepenthexenes adalah larva-larva lalat yang oportunis menghuni kantong tanaman Kantong Semar saat kantong tersebut dipenuhi oleh bangkai-bangkai yang membusuk. Larva-larva lalat tersebut pasti akan mengkoloni bangkai-bangkai busuk, terlepas dari apakah bangkai tersebut terletak di dalam kantong tanaman Kantong Semar atau tidak.

Kantong tanpa infauna
Walaupun sebagian besar Kantong Semar mempunyai infaunanya masing-masing, tetapi ada juga Kantong Semar yang tidak mempunyai infauna selama hidupnya. Contohnya adalah N. aristolochioides. Kantong N. aristolochioides tidak pernah mempunyai infauna, bukan karena di habitat N. aristolochioides tidak ada infauna Kantong Semar. Hal ini terlihat dari kantong N. singalana yang hidup berdampingan dengan N. aristolochioides, yang penuh dengan infauna, sementara kantong N. aristolochioides tidak dihuni sama sekali oleh infauna.
Menurut wiki, hal itu disebabkan karena struktur dari mulur kantong dan tutup dari N. aristolochioides yang hampir vertical, sehingga menyulitkan calon-calon infauna yang ingin mengkoloni kantong tersebut.

Nepenthes aristolochioides
Kantong N. aristolochioides yang berbentuk unik.
(Sumber)


Selamat berkebun,

Edwin Dwianto - 08123254373, Online Nepenthes store

Rujukan: Nepenthes infauna; Nepenthes rajah; Nepenthes

No comments:

Post a Comment