Monday, November 4, 2013

Ulat HongKong sebagai suplemen makanan bagi Kantong Semar

Dasar penulisan artikel ini, adalah
1) Studi literatur.
2) Sharing pengalaman pribadi.

"Apakah kita perlu memberi makan Kantong Semar kita ?". Pertanyaan tersebut adalah pertanyaan yang sering ditanyakan oleh hobiis Kantong Semar dan itu adalah pertanyaan yang bagus sekali.

Jawaban untuk pertanyaan diatas adalah "Ya" dan "Tidak".

"Tidak", karena Kantong Semar adalah tumbuhan pemakan serangga yang efektif sekali dalam menjebak mangsanya sendiri (Klik di sini untuk mengetahui lebih lanjut).

Dan "Ya" untuk Kantong Semar-Kantong Semar yang dipelihara di dalam green house atau rumah kaca, dimana masuknya serangga ke dalam green house atau rumah kaca tersebut sudah diminimalisasi. Lambat laun, Kantong Semar-Kantong Semar dalam lingkungan dengan ketersediaan mangsa yang minim seperti green house dan rumah kaca tersebut, bukan tidak mungkin akan kekurangan nutrisi dan pertumbuhannya tidak optimal lagi. Dalam hal ini, adalah perlu untuk memberi makan Kantong Semar kita, tiap beberapa waktu sekali.

Pada kebun Pitcher Of Paradise, kami menggunakan ulat Hongkong (Zophobas morio) (Inggris: superworm) sebagai pakan Kantong Semar-Kantong Semar kami. Berikut ini adalah beberapa topik yang melandasi pemikiran kami mengapa kami menggunakan ulat Hongkong sebagai pakan Kantong Semar kami.

Ulat hongkong
 Ulat Hongkong

Nutrisi yang dibutuhkan oleh Kantong Semar
Penelitian yang dilakukan oleh Knight. J. di Borneo Exotics, memaparkan percobaan tentang mencari nutrisi-nutrisi apa saja dan berapa jumlah yang optimalnya, yang dibutuhkan oleh tanaman Kantong Semar.

Dalam laporan percobaannya, Knight. J., melaporkan bahwa dia menggunakan nutrisi-nutrisi berikut untuk mengetahui efeknya pada pertumbuhan Kantong Semar.
  • Macronutrient: (N) Nitrogen, (P) Phosphor, (K) Kalium
  • Trace element: (Fe) Besi, (Mg) Magnesium, (Ca) Kalsium
Sayangnya, percobaan tersebut belum terselesaikan (2012), sehingga jumlah dari masing-masing nutrisi diatas belum dapat diketahui. Menurut Knight. J., percobaan tersebut belum dapat diselesaikan karena proses pengumpulan data yang membutuhkan waktu lama, mengingat pertumbuhan Kantong Semar yang digunakan sebagai objek percobaan terbilang lambat.

Walaupun penelitian Knight. J., tersebut belum memberikan kesimpulan yang pasti tentang jumlah optimal masing-masing nutrisi tersebut diatas, tapi penelitian itu setidaknya sudah memberikan gambaran kurang-lebih tentang nutrisi-nutrisi apa saja dibutuhkan oleh Kantong Semar.

Nutrisi yang terkandung dalam ulat Hongkong
Ulat Hongkong sebetulnya adalah larva dari kumbang ulat Hongkong. Penggunaan nama "Hongkong" tidak diketahui asal muasalnya, padahal habitat aslinya adalah di Amerika Tengah [1]. Ulat Hongkong secara umum digunakan sebagai pakan hewan-hewan pemakan serangga seperti burung dan reptil, karena kandungan nutrisinya yang cukup baik bagi burung dan reptil tersebut.

Siklus hidup ulat hongkong

Menurut situs glasgowgecko.co.uk dan examiner.com berikut ini adalah kandungan nutrisi dari ulat Hongkong.

Nutrisi ulat hongkong

Dari tabel diatas, kita dapat melihat bahwa ulat Hongkong memiliki semua nutrisi seperti yang disebutkan di dalam laporan penelitian Knight. J. diatas.

Sebetulnya, penggunaan serangga selain ulat Hongkong pun boleh saja digunakan asal serangga tersebut mempunyai kandungan nutrisi seperti yang dibutuhkan oleh Kantong Semar. Kami memilih ulat Hongkong hanya karena ulat Hongkong mudah didapatkan dengan harga yang sangat murah di toko-toko perlengkapan hewan peliharaan burung dan reptil. Selain itu, memelihara ulat Hongkong juga tidak sulit, sehingga kita bisa mempunyai persediaan pakan yang selalu fresh jika dibutuhkan.

Atas dasar itulah, kami memilih untuk menggunakan ulat Hongkong sebagai suplemen makanan bagi Kantong Semar peliharaan kita.

Mengapa tidak menggunakan pupuk saja ?
Beberapa hobiis Kantong Semar mungkin beranggapan bahwa adalah terlalu "kejam" untuk memberikan pakan hidup ke Kantong Semar peliharaannya. Tapi memang begitulah kodrat dari tanaman Kantong Semar, yaitu bahwa dia hidup di lingkungan yang minim nutrisi dan mencukupi kebutuhan nutrisinya dengan cara memangsa serangga.

Kami tidak sepenuhnya menentang penggunaan pupuk sebagai suplemen makanan untuk Kantong Semar, tapi perlu diketahui bahwa penggunaan pupuk yang berlebihan oleh orang yang tidak berpengalaman, bisa berakibat kematian bagi Kantong Semar tersebut. Sedangkan pemberian ulat Hongkong sebagai pakan Kantong Semar adalah tidak beresiko karena memang begitulah cara Kantong Semar mendapatkan nutrisinya. Bukan lewat akar, bukan lewat daun, tapi lewat kantongnya saat dia mencerna mangsanya.

Hasil yang ingin dituju oleh cara pemberian pupuk dan pemberian pakan berupa ulat Hongkong ke Kantong Semar kita pun sama, yaitu  Kantong Semar yang subur dan sehat, jadi mengapa harus ambil resiko ?.

Satu hal lagi, andapun tentu juga akan keberatan jika diberi makan tidak melalui jalur yang semestinya sesuai dengan kodrat anda kan ?, misalnya anda diberi makan melalui infus terus menerus dan tidak melalui mulut anda.

Tatacara pemberian pakan
Kurang lebih, biasanya dalam dua minggu sekali kami memeriksa secara acak Kantong Semar-Kantong Semar kami, apakah ada kantong baru yang terbentuk. Jika ada kantong baru yang terbentuk, maka kami akan memasukan satu hingga dua ekor ulat Hongkong ke dalam kantong baru tersebut, tergantung ukuran kantongnya.

Anda bisa menggunakan pinset untuk mengambil dan memasukan ulat Hongkong ke dalam kantong tanaman Kantong Semar anda.

Sejauh ini, kami mengamati bahwa memang pemberian pakan pada Kantong Semar memang bisa meningkatkan pertumbuhan dan ukuran kantongnya. Perbedaan yang paling jelas tampak adalah pada N. bicalcarata kami, dimana N. bicalcarata yang kami beri pakan, tampak selalu subur dan mampu membuat kantong yang besar-besar, sedangkan yang tidak kami beri pakan, kantongnya kecil-kecil bahkan sangat sulit untuk membuat kantong (Klik di sini untuk mengetahui lebih jauh).

Satu hal lagi, jangan khawatir bahwa pemberian makan dengan ulat Hongkong akan melayukan kantong dari tanaman Kantong Semar anda.

Pakan ulat hongkong pada kantong semar pitcher of paradise
N. (ventricosa x spectabilis) dan N. boschiana kami yang kami beri 
makan dengan ulat Hongkong.
Terlihat beberapa bangkai ulat Hongkong yang sudah
berumur beberapa minggu tercerna di dalam kantong
dan kantong yang mencernanya yang masih segar.

Bagaimana cara merawat ulat Hongkong ?
Jika anda membeli ulat Hongkong di toko penyedia perlengkapan burung dan reptil, maka hanya dengan uang ribuan Rupiah saja, anda sudah akan mempunyai ulat Hongkong yang cukup untuk memberi makan puluhan pohon Kantong Semar anda untuk selama beberapa bulan ke depan.

Cukup sediakan potongan kecil tomat (1 cm x 1 cm x 1 cm) (Atau sayur-sayuran apapun) untuk ulat Hongkong anda, untuk satu minggu. Hal itu sudah cukup untuk menjaga agar mereka tetap hidup dalam jangka waktu yang lama.

Atau, anda bisa juga memasukan ulat Hongkong anda ke kulkas (Bukan freezer). Hal itu juga bisa menjaga agar ulat Hongkong anda bisa tetap hidup dalam jangka waktu yang lama, tanpa anda harus direpotkan dengan memberi makan ulat Hongkong anda.

Kerugian memberi makan Kantong Semar dengan ulat Hongkong

Kerugian memberi makan Kantong Semar dengan ulat Hongkong (Dibandingan dengan pemberian pupuk) terletak pada waktu yang tidak sedikit dan ketelatenan yang harus disediakan oleh si hobiis Kantong Semar.

Seperti yang sudah kami jelaskan diatas, bahwa kami memberikan pakan pada kantong-kantong baru dari tanaman Kantong Semar kami, kurang lebih setiap dua minggu sekali. Itu berarti bahwa kami harus menyisir semua Kantong Semar-Kantong Semar kami yang jumlahnya sudah ratusan untuk mencari kantong barunya dan hal itu kami rasakan memang memakan banyak waktu. Tapi kami tetap merasa, semuanya itu sepadan pada saat kita melihat Kantong Semar kami yang subur dan sehat.

Selamat berkebun,

Edwin Dwianto - 08123254373, Online Nepenthes store

2 comments: